sumber: otobikers.com
Sebagai awal artikel kali ini, fnc akan flashback tentang sebuah produk underbone milik yamaha. Yamaha T135 sejatinya merupakan proyek yamaha global yang ditujukan untuk pasar asia tenggara sebagai produk tandingan suzuki underbone yang memiliki kapasitas mesin yang lebih besar. Tak hanya bertujuan untuk itu, underbone buatan yamaha ini memang ditujukan pula untuk keperluan kompetisi underbone asia tenggara. So, jangan heran jika diawal peluncurannya di indonesia menawarkan segala macam kelebihan yang tidak ditawarkan atpm lain pada produknya.
Sebut saja forged piston dan diasil cylinder merupakan komponen yang diklaim menggunakan teknologi yang sama dengan komponen balap motogp. Memungkinkan komponen mesin tersebut tahan lama terhadap kinerja ekstra yang dilakukan mesin. Dengan basis motor underbone, YamahaT135 begitu terlihat sebagai produk high performance dikelasnya dengan mengaplikasikan kompresi tinggi 10,9:1 dan dibekali sistem pendingin radiator.
Tentu saja dalam penamaannya Yamaha T135 menyesuaikan dengan nama negara masing-masing. Jika di indonesia lebih dikenal dengan sebutan Yamaha Jupiter MX. Distribusi Yamaha T135 pun terbilang lebih luas dibandingkan produk yamaha lainnya dibawah 200cc. Negara yang merupakan bagian dari distribusi Yamaha T135 diantaranya Jepang, Thailand, Indonesia, Filipina, Vietnam, Malaysia, Brunei Darussalam, Singapura, Maladewa hingga Yunani. Jika pembaca sekalian, mengikuti berbagai forum yamaha asia tenggara Yamaha T135 bahkan lebih dikenal dibandingkan Yamaha FZ150i a.k.a vixion yang laris manis di indonesia.
Nah, berbicara tentang turunan dari Yamaha Jupiter MX ini terdapat fakta unik dari Yamaha Spark 135 versi negara Thailand. Dirilis tahun 2005 silam, banyak digelar kompetisi yang diikuti yamaha t135 diseputaran asia tenggara. Kemudian pada tahun 2007, sport underbone yamaha ini lebih dahulu mendapat perubahan besar dengan mendapatkan fitur injkesi dari nama produk Yamaha Spark 135i di thailand. So, vixion bukan satu2nya produk murah yamaha yang awal kali diinjeksikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar